Apa Yang Dimaksud Dengan Pajak Reklame?

Apa Yang Dimaksud Dengan Pajak Reklame? – Pajak reklame adalah Biaya yang harus dibayar untuk memperoleh izin penyelenggaraan reklame. Kami akan menjelaskan lebih jelas. Untuk mempromosikan suatu produk atau non produk ke masyarakat luas. Anda bisa menggunakan banyak alat promosi mulai dari media cetak seperti koran, majalah, poster, spanduk atau media elektronik seperti radio, televisi dan internet.

Anda juga bisa beriklan di outdoor media melalui papan reklame, billboard, baliho, dan lain sebagainya. Dari semua media promosi di atas, papan reklame merupakan media promosi yang paling banyak disukai oleh para pelaku bisnis hingga saat ini, khususnya di kota-kota besar di Indonesia. Terbukti banyak sekali papan reklame yang dipasang di kedua sisi jalan. Meskipun reklame terbukti efektif untuk media promosi, mengelola pajak reklame tidaklah mudah.

Karena setiap reklame akan memiliki pajak yang berbeda tergantung dari banyak faktor yang mempengaruhinya. Jadi sebelum memasang, Anda sebagai pebisnis harus menghitung dengan cermat biaya sewa reklame dan pajak yang harus dibayar.

Hal Ini termasuk memisahkan biaya investasi dalam bisnis dan biaya operasional. Bagi anda yang juga ingin  mengetahui tentang Dasar Pengenaan Pajak Reklame dan Cara Menghitung Tarif Pajak Reklame, yuk simak artikel berikut ini sampai selesai agar anda lebih memahaminya.

Jenis Reklame

Secara garis besar, reklame terbagi menjadi dua jenis, yaitu reklame produk dan reklame non produk. Reklame produk adalah reklame yang isinya berisi barang atau jasa, dimana tujuan pemasangan reklame adalah untuk kepentingan promosi. Sedangkan reklame non produk adalah reklame yang isinya semata-mata memuat nama perusahaan, usaha, badan usaha, nama profesi atau nama usaha, termasuk logo, simbol atau identitas yang tujuannya agar diketahui oleh masyarakat umum.

Misalnya, ada seorang pemuda pemilik sebuah lembaga bimbingan belajar di salah satu kota besar di Indonesia. Yang ingin memperkenalkan lembaga bimbingan belajarnya kepada masyarakat umum dengan segala kelebihan yang dimilikinya. Dalam hal ini, tujuan pemuda adalah untuk memperkenalkan atau mempromosikan lembaga pendidikan pembelajarannya. Lalu pertanyaannya jenis reklame apa yang cocok untuk anak muda ini? Apakah itu reklame produk atau reklame non produk?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, seorang remaja harus terlebih dahulu menentukan isi reklame yang akan dipublikasikan, jika isinya hanya sebatas logo dan nama lembaga bimbingan belajar maka termasuk dalam kategori reklame non produk, namun jika konten adalah urusan komersial, maka itu termasuk reklame produk.

Dasar Pengenaan Pajak Reklame

Dasar pengenaan pajak reklame adalah salah satu Nilai Sewa Reklame atau NSR. Jika reklame dipegang oleh pihak ketiga, maka NSR harus ditentukan berdasarkan nilai kontrak reklame. Namun, jika reklame diadakan sendiri, NSR dihitung berdasarkan jenis, bahan yang digunakan, lokasi penempatan, durasi pelaksanaan, jumlah dan ukuran media reklame.

Jika suatu reklame diselenggarakan oleh pihak ketiga, tetapi pihak tersebut tidak memiliki kontrak perreklamean, maka NSR ditentukan dengan menggunakan faktor yang sama dengan reklame yang diselenggarakan sendiri. Di Jakarta, NSR telah diatur dalam Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 27 Tahun 2014 tentang Penetapan Nilai Sewa Reklame Sebagai Dasar Pengenaan Pajak Reklame.

Cara Menghitung Tarif Pajak Reklame

Sebenarnya besarnya pajak reklame yang harus dibayar adalah sebesar 20% dari NSR atau Nilai Sewa Reklame. Namun untuk menghitung NSR banyak faktor yang mempengaruhinya. Berikut beberapa faktor yang mempengaruhi besaran pajak reklame:

• Jenis reklame, apakah produk atau non-produk.
• Lokasi pemasangan reklame.
• Kategori kelas jalan.
• Jumlah reklame yang terpasang, semakin banyak semakin murah.
• Bahan yang digunakan untuk membuat reklame.
• Ukuran reklame.
• Jangka waktu pemasangan reklame.
• Waktu pemasangan reklame.

Jika semua faktor tersebut sudah Anda hitung, maka akan mudah bagi Anda untuk menghitung total nilai sewa reklame atau NSR. Perlu diketahui juga bahwa karena reklame biasanya dikelola oleh pihak ketiga.

Baca juga : Cara Membuat Neon Box Sendiri Dirumah Dengan Mudah

Maka perhitungan nilai sewa reklame atau NSR biasanya diatur dan telah ditentukan melalui Nilai Kontrak Perreklamean. Nilai Kontrak Reklame adalah nilai yang terkandung dalam kontrak reklame. Antara pelanggan papan reklame dengan pihak ketiga sebagai pemilik papan reklame.